Paragaf adalah rangkaian kalimat yang memliki suatu
gagasan utama. Dalam bahasa Indonesia, aragraph dikelompokan berdasarkan bentuk
dan fungsinya. Berdasarkan bentuknya paragraph dibedakan menjadi paragraph deduktif,
induktif, dan campuran. Sedangkan berdasarakan tujuannya, paragraph dibedakan
menjadi paragraph narasi, argumentasi, eksposisi, deskripsi, dan persuasi. Pada
artikel sebelumnya telah dibahas jenis paragraph berdasarkan bentuknya, kali
ini akan dibahas pargaraf berdasarkan fungsinya secara jelas dan lengkap.
1.
Paragraf Narasi
Paragraf
narasi adalah sebuah paragraph yang menceritakan suatu peristiwa tertentu yang
disusun secara urut. Paragraf ini berfungsi untuk menghibur para pembacanya.
Ciri
– ciri
1.
Memiliki tokoh, konflik, dan setting.
2.
Memiliki alur yang diceritakan secara urut.
3.
Memiliki sudut pandang.
Contoh:
Ketika
aku sedang dalam perjalanan menuju ke sekolah, aku melihat Budi yang sedang
berjalan dengan sangat cepat. Dia terlihat seolah – olah dikejar sesuatu,
padahal waktu itu jam masih menunjukan pukul 7. Karena merasa penasaran, aku
mengikutinya dari belakang. Akan tetapi aku begitu terkejut karena Budi tidak
menuju ke sekolah. Aku pun merasa curiga dengan sikapnya. Kemudian aku
memanggilnya, dan benar saja wajah Budi terlihat sangat gugup dan ketakutan.
Ternyata dia ingin membolos waktu itu, untungnya aku mengetahui rencananya itu
sehingga dia membatalkannya.
2.
Paragraf Argumentasi
Paragraf
argumentasi adalah sebuah aragraph isinya berupa pendapat – pendapat yang
diungkapkan oleh penulisnya. Paragraf ini bertujuan untuk memberikan sebuah
pandangan terhadap suatu permasalahan kepada pembaca.
Ciri
– ciri
1.
Paragraf ini merupakan tulisan nonfiksi atau ilmiah.
2.
Mengikut sertakan aragra – alsan yang kuat berupa data maupun fakta agar
pembaca mempercayainya.
3.
Memiliki kesimpulan di akhir aragraph sebagai penguat dari pendapat – pendapat
yang telah dipaparkan sebelumnya.
Contoh
Setelah
Lulus dari SMA, langkah selanjutnya adalah menuju dunia perkuliahan. Di sana
Anda akan memilih satu konsentrasi study atau jurusan. Tetapi memilih jurusan
perkuliahan tidaklah semudah yang dibayangkan, perlu beberapa pertimbangan agar
Anda tidak salah dalam memilihnya. Memilih jurusan haruslah sesuai dengan minat
dan bakat karena jika salah dalam mengambil jurusan, maka kehidupan kampus akan
terasa sangat sulit. Disamping itu, pilihlah jurusan yang memiliki prospek yang
cerah. Jika memilih jurusan yang prospeknya cerah, maka Anda tidak akan
kesulitan dalam hal mencari pekerjaan setelah lulus. Oleh karena itu, sebelum
memilih jurusan, pertimbangkanlah dengan sangat matang agar tidak salah dalam
memilih.
3. Paragraf Eksposisi
Paragraf
eksposisi adalah sebuah aragraph yang berisi tentang informasi – informasi yang
berupa pengetahuan atau berita. Paragraf ini bertujauan untuk memberikan
informasi yang sangat jelas kepada para pembacanya tentang arag yang disampaikan.
Ciri
– ciri
1.
Bersifat ilmiah atau non fiksi.
2.
Memiliki tujuan informative.
3.
Ditulis dengan berdasarkan fakta atuapun hasil dari sebuah penelitian.
4.
Menyertakan bukti – bukti berupa data, seprti contoh, table, grafik, dan sumber
data lainya.
5.
Tidak berusaha mempengaruhi pembacanya.
Contoh:
Susu
adalah minuman yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Hal ini dikarenakan susu
banyak mengandung vitamin dan mineral yang sangat berguna. Kandungan yang
paling banyak di dalam susu adalah kalsium. Zat inilah yang akan membuat tubuh
dan tulang kita menjadi kuat. Bahkan susu juga bisa membantu pertumbuhan tulang
agar menjadi lebih tinggi. Selain kalsium, susu juga memiliki kandungan
protein. Zat ini sangat dibutuhkan untuk membangun sel – sel di dalam tubuh.
Terlebih lagi susu juga memiliki lemak, lemak inilah yang akan digunakan
sebagai sumber aragr di dalam tubuh. Oleh karena itu, meminum susu sangat baik
untuk tubuh kita.
4. Paragraf Deskripsi
Paragraf
deskripsi adalah sebuah aragraph yang berisi tentang gambaran – gambaran suatu
benda atau objek. Paragarf ini bertujuan untuk memberkan gambaran secara jelas
tentang suatu benda atau objek lainnya seolah – olah pembacanya merasakan, atau
melihat sendiri objek tersebut.
Ciri
– ciri
1.
Penggambaran benda atau objek dengan melibatakan panca indera seperti, bentuk,
rasa, warna, suara, dan lain – lain.
2.
Menggambarkan suatu benda atau objek dengan sangat jelas.
3.
Banyak ditemukan kata – kata sifat, misalanya tinggi, rendah, baik, jahat, dan
lain – lain.
Contoh:
Tempat
tinggalku tidaklah begitu besar. Runahku hanya memiliki luas sekitar 68 m2.
Dengan luas seperti itu, aku hanya memiliki 3 kamar tidur, satu kamar mandi,
ruang tamu, keluarga dan dapur. Ruang tidur utamanya terletak di samping ruamg
tamu. Sedangkan ruang tidur lainnya berdekatan di dekat ruang keluarga.
Sementara itu, dapur rumahku tidak begitu lebar, luasnya hanya sekitar 10 m2.
Tepat di tengah – tengah dapurku terdapat meja makan yang terbuat dari kayu.
Kamar mandi kami yang hanya satu terletak di samping dapur dekat pintu menuju
halaman luar. Meskipun tidak begitu besar, rumahku sangatlah nyaman untuk
ditempati.
5. Paragraf Persuasi
Paragraf
persuasi adalah sebuah aragraph yang berisi ajakan atau himbauan yang
ditujuakan kepada para pembacanya. Paragraf ini bertujuan untuk mempengaruhi
pembacanya agar mempercayai atau melakukan apa yang disampaikan oleh penulis di
dalam tulisannya.
Ciri
– ciri
1.
Menggunakan bahasa – bahasa yang menarik untuk mempengarui pembacanya.
2.
Menggunakan kata – kata ajakan, misalnya “ayo”, “marilah”, “laksanakanlah”, dan
lain – lain.
3.
Memiliki fakta – fakta agar pembacanya memepercayai apa yang disampaikan.
Contoh
Sampah
yang menumpuk adalah sesuatu yang menjijikan. Tumpukan sampah ini bahkan bisa
menimbulkan bau yang tidak sedap. Selain itu, tumpukan sampah juga bisa menjadi
sarang penyakit. Banyak sekali penyakit yang bisa ditimbulkan dari sampah –
sampah yang menumpuk, diantaranya adalah diare, demam berdarah, dan masih
banyak lagi. Oleh karena itu, marilah kita bersama – sama membersihkan sampah
yang berserakan agar tidak menumpuk sehingga kita semu bisa terbebabas dari
bahaya sampah yang bisa ditimbulkan.
Referensi :
http://www.kelasindonesia.com/2015/05/5-jenis-paragraf-dan-contohnya-lengkap.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar